Jumat, 18 September 2015

DIARE PADA ANAK


DIARE PADA ANAK

BAB I
ANALISIS SITUASI

            Sampai saat ini penyakit diare masih menjadi masalah kesehatan dunia terutama di negara berkembang. Besarnya masalah tersebut terlihat dari tingginya angka kesakitan dan kematian akibat diare. WHO memperkirakan 4 milyar kasus terjadi di dunia pada tahun 2000 dan 2,2 juta diantaranya meninggal, sebagian besar anak-anak dibawah umur 5 tahun. Di Indonesia, diare masih merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat utama. Hal ini disebabkan masih tingginya angka kesakitan dan menimbulkan banyak kematian terutama pada bayi dan balita, serta sering menimbulkan kejadian luar biasa (Harianto, 2004). Banyak diantara ibu –ibu yang tidak bisa menangani awal kejadian diare pada anak sehingga bila tidak diatasi lebih lanjut akan menyebabkan dehidrasi yang mengakibatkan kematian.Kelompok bayi dan balita merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap suatu masalah kesehatan. Makanan yang sehat dan tidak terkontaminasi dari kuman penyakit merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita.
            Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tangerang, tiap tahun angka kematian akibat diare pada bayi,balita dan anak terus meningkat. Selain itu, dari hasil kuesioner yang telah disebarkan di RT 03 / RW 03  didapatkan bahwa pengetahuan ibu kurang terhadap penanganan awal diare pada anak dan penyebabnya. Berdasarkan hal di atas saya tertarik untuk memberikan penyuluhan pada keluarga tentang cara pencegahan dan penanganan dini diare pada balita dan anak. Dengan harapan setelah dilakukan penyuluhan ini, masyarakat mengetahui tentang penyakit diare dan mampu melakukan penangan pertama jika ada anggota keluarga menderita diare serta mau memodifikasi diri, keluarga, dan lingkungannya dalam mewujudkan hidup sehat, bersih dan terhindar dari penyakit diare.
BAB II
PERMASALAHAN
Kurangnya pengetahuan keluarga tentang pentingnya pengetahuan diare pada anak
BAB III
LOKASI SASARAN
Jarak Perguruan Tinggi ke sasaran           : 500 meter
Sarana transportasi                                   : Motor
Sarana komunikasi                                   : Handphone

BAB IV
PELAKSANA
Nama Lengkap : Ira Afrilicia Rosiliana
Jenis Kelamin   : Perempuan
Disiplin Ilmu     : DIII Kebidanan
BAB V
PARTISIPASI
Dihadiri oleh NY.I
BAB VI
SIMPULAN DAN SARAN
A.    SIMPULAN
Setelah dilakukan penyuluhan didapatkan bahwa keluarga Tn.N bersedia melakukan tindakan  intervensi yang sudah diberikan dipenyuluhan tentang pentingnya pengetahuan ibu terhadap diare pada anak.



B.     SARAN
1.      Bagi penyuluh
Diharapkan mahasiswa lebih meningkatkan dan mengembangkan ilmu kesehatan melalui binaan kepada keluarga yang belum mengerti tentang diare pada anak serta penanganan dan pencegahannya.
2.      Bagi Institusi Pendidikan
Dapat mengetahui kemampuan anak didiknya dalam hal proses pembelajaran Praktek Belajar Lapangan Komunitas tentang pembinaan keluarga terhadap Diare pada anak.
3.      Bagi Masyarakat atau keluarga
Kepada seluruh masyarakat desa Dadap diharapkan dapat lebih meningkatkan atau menjaga kebersihan lingkungan yang layak.Dan pada keluarga Tn.Dan Ny.diharapkan untuk dapat mengetahui kejadian diare pada anak.

.




                                                                     





Tidak ada komentar:

Posting Komentar